Lihat berita dan auto tips yang lain

Pentingnya Mengencangkan Baut atau Mur dengan Menggunakan Kunci Torsi


Kencangkan baut dengan kunci torsi

Pembongkaran suatu komponen atau part pada kendaraan seringkali dilakukan dengan asal-asalan tanpa prosedur yang benar. Kesalahan yang paling sering terjadi adalah pada tahap mengencangkan baut/mur pada komponen yang dibongkar. Seringkali ditemukan bahwa pengencangan dilakukan tanpa menggunakan kunci torsi, cukup mengencangkan baut atau mur dengan kunci biasa dengan kekencangan sesuai perkiraan merupakan prosedur yang kurang tepat.

Hal ini karena torsi yang diberikan tidak sesuai, dimana torsi adalah gaya putar (rotational force) yang diukur dalam satuan newton. Sedangkan torsi adalah perkalian dari gaya dengan jarak antara titik pusat baut atau mur dengan titik dorong. Misalkan nilai torsi 10 N.m dapat diartikan bahwa gaya sebesar 10 N diputar dengan kunci sepanjang 1 meter.

Tiap baut atau mur sudah di desain memiliki standar ideal untuk kekencangannya, tergantung dari ukuran dari baut atau mur tersebut. Ketika anda mengencangkan secara berlebihan, maka dapat menyebabkan tegangan yang berlebih pada komponen yang diikat tersebut. Efeknya menyebabkan baut akan rusak bahkan bisa patah. Sebaliknya ketika anda mengencangkan baut atau mur dengan kekencangan yang kurang maka baut tidak akan mampu menopang bagian yang diikat tersebut, dan apabila terjadi getaran maka kemungkinan baut akan terbuka atau terlepas.

Sehingga untuk menghindari hal ini anda perlu menggunakan kunci torsi untuk mengencangkan baut atau mur pada kendaraan anda. Kunci torsi adalah suatu alat yang digunakan untuk mengencangkan baut atau mur dengan tingkat kekuatan dan tegangan yang telah kita tentukan atau dengan kata lain adalah untuk mengukur gaya puntir pada baut dan mur hingga mencapai momen tertentu.

Baca juga: Spooring: Apa sih fungsinya untuk mobil anda?

Biasanya satuan untuk mengukur kekencangan baut adalah kilogram meter (kg.m), newton meter (N.m). Pada umumnya kunci torsi sangat diperlukan dalam dunia otomotif, sehingga mungkin kita sering menjumpainya pada bengkel-bengkel yang biasa anda kunjungi. Oleh karena itu selalu pastikan bahwa kekencangan baut maupun mur dilakukan dengan prosedur yang benar, yaitu menggunakan kunci torsi.

Jangan sampai ketika anda berkendara terjadi insiden terlepasnya komponen atau bagian dari kendaraan anda akibat baut atau mur yang terlepas. Karena kecelakaan tidak hanya terjadi akibat kelalaian dari pengemudi, namun bisa terjadi karena kesalahan ataupun kerusakan dari komponen kendaraan anda.


Lihat berita dan auto tips yang lain