Lihat berita dan auto tips yang lain

Sensor pada Motor Injeksi

Alasan Ukuran Ban Depan dan Belakang pada Motor Berbeda

Saat ini, banyak pabrikan sepeda motor sudah mengaplikasikan sistem injeksi dibandingkan sistem karburator. Sistem injeksi banyak diterapkan di kendaraan bermotor karena dianggap lebih irit bahan bakar dikarenakan bahan bakar yang diinjeksikan menyesuaikan beban kendaraan dan kondisi pengoperasian, ramah lingkungan dikarenakan pembakaran yang lebih sempurna dan output mesin menjadi lebih tinggi.

Pada sistem injeksi, bahan bakar yang diinjeksikan diatur oleh ECU (Electronic Control Unit) dengan mempertimbangkan berbagai input sensor. Pada sepeda motor yang sudah menggunakan sistem injeksi, sensor menjadi bagian yang paling penting untuk mendukung proses kerja di mesin dalam melakukan suatu pembakaran. Berikut ini adalah sensor-sensor utama yang wajib ada pada motor dengan sistem injeksi.


Sensor untuk kalkukasi udara masuk:

Sensor untuk kalkulasi timing pengapian:

Sensor untuk koreksi hasil pembakaran:

Sensor untuk sistem pendinginan dan pelumasan:

Lihat berita dan auto tips yang lain